EPS. 3 – Kekuatan Brand Value of Proportion
Halo teman-teman
Di episode sebelumnya kita udah bahas perbedaan antara produk bagus dan produk yang laku. Nah, sekarang kita lanjut ke pembahasan yang jadi “jantungnya” bisnis: brand value of proportion, alias seberapa kuat nilai dan kecocokan produkmu dengan pasar.
1. Produk Bagus Belum Tentu Laku
Kita ulang sedikit, karena ini penting banget: kualitas tinggi nggak cukup kalau pasarnya salah.
Produkmu bisa sempurna di mata kamu — tapi kalau audiens-nya nggak ngerasa butuh, hasilnya sama aja: sepi.
2. Market Fit Itu Jodohnya Produk dan Pasar
Bayangin kayak nyari pasangan. Produk kamu itu “orangnya”, sedangkan pasar itu “jodohnya”.
Kalau dua-duanya nyambung, frekuensinya pas, dan saling ngerti kebutuhan masing-masing — baru deh, klik!
3. Kenali Target Pasar
Sebelum bikin iklan atau strategi besar, tanya dulu:
“Siapa yang paling butuh produk ini?”
“Masalah apa yang sebenarnya mereka hadapi?”
Karena tanpa tahu siapa targetmu, semua campaign cuma akan jadi tembakan membabi buta.
4. Uji Respon Pasar
Nggak perlu langsung besar. Mulai aja dari langkah kecil — versi beta, testimoni awal, atau launching terbatas lewat iklan.
Dari situ kamu bisa lihat: respon pasar antusias, biasa aja, atau malah dingin. Itu datanya emas banget.
5. Dengarkan Feedback
Komentar, DM, bahkan chat calon pembeli itu bukan gangguan — itu kompas buat menentukan arah bisnis.
Kadang satu feedback jujur dari pembeli bisa lebih berharga daripada seribu like.
6. Studi Kasus: Brand Fashion Lokal
Ada satu brand fashion lokal yang awalnya targetin wanita kantoran. Tapi ternyata, responnya biasa aja.
Setelah riset, mereka ubah target ke ibu muda WFH (work from home) — dan hasilnya?
🔥 Penjualan naik 3x lipat hanya dalam 2 bulan.
Itulah kekuatan market fit: menemukan “siapa” yang benar-benar cocok dengan produkmu.
7. Komunikasi yang Nyambung
Kuncinya bukan sekadar pamer fitur, tapi membuat pesan yang nyambung secara emosional.
Konsumen nggak cuma beli karena butuh — mereka beli karena merasa dipahami.
8. Market Fit = Seperti Jodoh
Kadang yang kamu kira cocok malah nggak klik, dan yang tak kamu sangka malah jadi pasangan terbaik.
Begitu juga dengan bisnis. Kadang bukan produknya yang salah, tapi pasarnya aja yang belum tepat.
9. Manfaat Market Fit
Begitu kamu nemu kecocokan produk dan pasar, semuanya jadi terasa lebih ringan:
-
Iklan jadi lebih efisien 💰
-
Closing lebih cepat 💬
-
Bisnis terasa lebih tenang 🚀
Kamu nggak perlu maksa orang buat beli — mereka datang sendiri karena ngerasa “ini gue banget.”
10. Next Episode: Strategi Positioning Brand
Di video selanjutnya, kita bakal bahas strategi positioning — gimana caranya biar produkmu nggak cuma cocok, tapi juga menonjol di pasar.
🎥 Tonton versi videonya di YouTube:
👉 EPS. 3 – Kekuatan Brand Value of Proportion
Kalau kamu belum baca episode sebelumnya, kamu bisa mulai dari sini:
➡️ EPS. 2 – Apa Bedanya Produk Bagus dan Produk yang Laku?
Atau kembali ke halaman utama Yoshugi Media:
🏠 https://yoshugimedia.com/

